Saturday, March 12, 2011

Turunkan Berat Badan Dengan Kaca Mata

Salah satu pemberian terbaik yang diwariskan leluhur kita adalah rasa muak. Bukan hanya rasa muak yang muncul karena wajah artis sinetron Indonesia kebesaran di layar televisi – dan tivi gue segede lemari – namun rasa muak yang muncul karena melihat makanan bekas. Bukan hanya baunya, namun warna makanan berpengaruh besar bagi nafsu makan. Ini membantu kita menjauh dari penyakit.

Dari semua warna dalam spektrum, biru adalah penghilang nafsu makan terbesar. Para perancang penurunan berat badan menawarkan meletakkan makanan anda di dalam piring berwarna biru. Atau lebih baik lagi, beri cahaya biru di kulkas anda dan rasakan lenyapnya nafsu makan anda. Atau tip lainnya: beri warna biru pada makanan anda! Sedikit hitam akan membuatnya lebih memuakkan lagi.
"KACA MATA PENURUN BERAT BADAN"


Alasannya : Makanan berwarna biru langka ditemukan di alam. Tidak ada sayur berwarna biru, tidak ada daging berwarna biru, dan selain blueberry dan beberapa kentang biru-ungu dari sisi jauh planet, biru tidak ada dalam kuantitas signifikan sebagai warna makanan alami. Sebaliknya, buah-buahan berwarna biru justru beracun. Coba saja masuk ke rimba Kalimantan dan cari buah raksasa berwarna biru. Gali kuburan anda sebelum memakannya. Lagipula makanan berwarna biru umumnya memang sudah basi atau busuk.

Enak?

Dengan cara yang sama, kacamata penurun berat badan juga bekerja seperti ini. Kacamata ini perbedaannya hanya pada warna lensa, yaitu biru. Selain menahan sinar merah yang mengundang nafsu makan, ia juga memberi warna biru yang menghilangkan nafsu. Masuk akal? Bila anda seorang yang putus asa untuk menurunkan berat badan, anda akan percaya tips apapun. Sebaliknya bila anda mencoba berpikir rasional, acara sumo di Jepang akan bangkrut.

Pengujian pertama oleh skeptis Khalilah Haleem dari Laboratorium Kalori dilakukan sebelum makan sambil memakai kacamata penurun berat badan. Menurut produsennya, kita harus santai sebelum makan sehingga lebih sedikit. Lagi pula aneh rasanya makan dengan memakai kacamata biru, seperti pilot alay. Hasilnya? Khalilah makan secara normal, tidak ada perubahan.

Jangan lebay plis

Pengujian selanjutnya dengan memperhitungkan efek plasebo justru memberi hasil yang mengejutkan. Dalam jangka panjang, kacamata ini berpengaruh menenangkan. Sebagai contoh, Khalilah menggunakannya di masa paling stress. Biasanya menggunakan the dan pijatan untuk menghilangkan tekanan ini, namun dengan menggunakan kacamata ini sudah cukup. Dengan kata lain, kacamata diet justru menurunkan stress ke tingkat minimal. Tapi bukankah kacamata ini bukan untuk menurunkan stress? Kacamata penurun berat badan tujuannya untuk diet.

Dan memang benar. Secara jangka panjang, kacamata diet mampu menghilangkan nafsu makan. Hal ini karena rasa santai yang dimunculkan kacamata inilah yang menurunkan jumlah makanan yang kita konsumsi. Sayangnya, walaupun cukup efektif, kacamata ini sulit memberikan disiplin bagi penggunanya. Kadang mereka lupa memakainya dan makan dengan lahap. Lensa kontak biru mungkin lebih efektif. Bila anda mencari cara baru mengendalikan diet dan stress, silakan coba kacamata biru. Namun sejauh ini, lebih efektif bila menggunakan latihan tradisional dan makanan bernutrisi untuk diet.

Ada juga manfaat triple dari kacamata penurun berat badan. Penelitian menunjukkan orang lebih produktif bila bekerja dalam ruangan berwarna biru. Bila anda memakai kacamata diet, bisajadi anda juga lebih produktif bila saat bekerja. [faktailmiah.com]

No comments:

Post a Comment