Saturday, April 2, 2011

China Tinggikan Pagar Perbatasan Dengan Korea Utara

Pemerintah China meninggikan pagar dan memperketat patroli di sepanjang perbatasan dengan Korea Utara (Korut) untuk mencegah bertambahnya gelombang pengungsi dari negara tetangganya tersebut.

Dikutip dari kantor berita Yonhap, pagar setinggi empat meter yang di atasnya dilapisi dengan kawat berduri didirikan di sepanjang Sungai Yalu. Sungai tersebut berada di sekitar Kota Dandong, China, yang menghadap ke kota bagian barat laut Korut, Sinuiji.

Sungai Yalu, yang menandai perbatasan bagian barat laut Korut dengan China, merupakan jalur pelarian terkenal bagi warga Korut yang ingin meninggalkan Korut atau mencari makanan di China.

Menurut penuturan seorang warga Dandong, sebelumnya perbatasan tersebut hanya dibatasi dengan pagar setinggi tiga meter. Pagar tersebut dapat dilewati siapa saja yang memang berniat melarikan diri.

Pemasangan pagar baru, yang membentang sekira 13 kilometer, dimulai November lalu dan masih dalam pengerjaan. Pos patroli baru dibangun di dataran lebih tinggi untuk meningkatkan upaya pemantauan.

“Ini pertama kalinya pagar kuat seperti itu didirikan di sini. Sepertinya pemasangan pagar tersebut berkaitan dengan situasi yang tidak stabil di Korut,” ujar seorang warga seperti dikutip AFP.

Semakin banyak warga Korut yang melarikan diri ditengah kekurangan pangan yang terus aberlanjut di Korut. Hampir semua warga Korut yang melarikan diri menyeberang ke China. Pemerintah China memulangkan kembali mereka yang berhasil ditangkap sebagai migran ekonomi.

No comments:

Post a Comment